Yang Datang Lalu Pergi


“Hati ini bagaikan rumah, bukan hanya sekedar tempat untuk bersinggah sementara waktu”

Ku tulis ini, untuknya yang pernah singgah lalu pergi. Membawa semua kebahagiaan dan semangat yang menumpuk di dada. Yang telah membuat luka tanpa ada obatnya.

Ku tulis ini, untuknya yang tiba-tiba menjauh. Berlari secepat mungkin tanpa sempat melirikku yang hanya berdiam diri keheranan di belakangmu.

Ku tulis ini, untuknya yang benar-benar lupa arah jalan untuk pulang. Tersesat diantara gundukan kekecewaan yang mengelilingi sanubari otakmu.

Maafkan aku yang pernah membuatmu kecewa. Yang telah membuatmu pergi dari ruangan megah yang kusebut hati.

Jika ingin pergi, tolong tinggalkan semua kebahagiaanku. Berilah aku beberapa foto yang kau potret waktu itu, saat kita berbahagia waktu bersama-sama. Walaupun aku bersedih setidaknya aku ingin melawan lupa,bahwa aku pernah berbahagia.

Jika ingin pergi, pergilah tanpa segan. Jangan menghalangi pintu hatiku, masih ada perempuan yang dengan kesederhanaannya tiba-tiba ingin masuk ke ruangan ini.

Menanyakan perihal siapa aku.

Aku terbuat dari sajak-sajak kerinduan, yang selalu dirindukan.
Atau kamu yang terbuat dari serpihan kegelisahan, yang hanya mengelilipi mata hatimu sendiri.

Jika benar, tanpa sesal. Pergilah.

Dan,
Bila kau tidak menemukan rumah sebagai tempat untuk meneduh, jangan sekali-kali kembali atau bertamu ke hatiku. Karena saat kau kembali, aku sudah tidak punya hati.

Memikirkan dua kata, antara kekecewaan dan arti kehilangan

47 komentar

kalo lagi patah hati pasti bisa dech bikin puisi yang keren kaya gnie hehehe

Reply

Wahahaha mantap ni puisi, bisa jadi saingan ane.

Reply

Bersaing boleh, menjatuhkan jangan. hahaha

Reply

"Yang datang lalu Pergi" isinya jadi ngingetin masa2 ane dapetin cewe gan :) heheh

Reply

Flashback nih agan. hahaha

Reply

wah wah,
jadi pujangga nih, hehe,
semngat terus gan, :)

Reply

wah lagi patah haati ya gan,datang dan pergi wkwkwkw

Reply

enggak sih gan sebetulnya hahaha

Reply

galau pol gan?? hahaha :D

Reply

tidak masalah bagiku jika kau sudah tidak punya hati, setidaknya kau bisa hadir dihalaman blog ku haha

Artikelnya sangat bagus gan, curhatan seorang laki2 bnget hehe

Reply

pol-polan gan! hahaha :D

Reply

Wahh mantap nih gan jadi galau ane

Reply

hahaha, yang penting beliau baca ya gan? yo'i

Reply

Segitunya sih gan. hehehe

Reply

Kampret, baper nih gan setelah bacanya :v

Reply

lagi galau yhaaaa gan.. :v

Reply

Tenang gan, saya menemani kegalauan anda kok :(
Saya juga ngerasain gan :v

Reply

Mantap lah si agan yang satu ini , izin bookmark blog agan hihihi

Reply

Kamu L E M A H hahaha

Reply

Rasakan itu gan! Hahaha

Reply

Berdasarkan pengalaman ?

Reply

iya berdasarkan kisah nyata om. hihihi

Reply

puisi nya keren nih, btw ini karya agan sendiri?

Reply

wih, keren, bacanya sampai terharu gan,...

Reply

Yaiyalah gan. Siapa lagi?

Reply

mantap, tetep konsisten aja. keep it up gan

Reply

Semangat mas!!!. Lebih percaya diri ajalah :)

Reply

Wahahaha...mantep juga loe Gan bikin kata2...ane sampe tersentuh bacanya :D

Reply

gak tahan kalo yang namanya puisi.:D
adminnya pasti playboy ni..:v

Reply

Nyentuh apa gan? Hahaha

Reply

Hahaha agan bisa aja.

Reply

Jika kau ingin akhir yang indah, maka hiduplah dengan indah. Hidup bukan sekedar cinta kawan, masih ada hari esok yang harus dijalani tanpa kita ketahui keindahannya. Mungkin saja hari ini bukanlah hal yang indah, tapi percayalah bahwa hal itu adalah pintu keindahan lain....

Reply

whoaaha jadi terbawa suasana ane, gan :(

Reply

judulnya "Yang dating Lalu Pergi"
Malah ngingetin gue sama mbak jamu yang sekarang udah gak pernah jualan lagi di kompleks

Btw, jangan sedih dong, cinta mah emang gitu deritanya tiada akhir

Reply

Kangen tukang jamu ya? hahaha

Reply

thanks kak dian rasyid.

Reply

Posting Komentar

Beri komentar pada kolom yang tertera. Dilarang menggunakan kata sapa "Gan" di blog ini. Dariku sang penggila kopi, pecandu puisi.